Lucid Dream : Dream Diary #1

Hi and good luck (?)

Untuk randomness yang lain, saya mau bikin post tentang mimpi-mimpi yang pernah saya catat di binder saya. Mengapa saya mencatat mimpi? Soalnya mencatat mimpi itu salah satu kegiatan untuk menambah kepekaan kita untuk membedakan mana yang nyata dan mana yang mimpi, dengan kata lain mempermudah memperoleh Lucid Dream. Btw ini Lucid Dream pertama ane XD

Jumat, 2 Juli 2010 - DILD (Dream Induction of Lucid Dream) Method

Aku gak tau (lupa) mimpi awalnya darimana, yang aku ingat cuma tiba-tiba aku seperti berada di warnet, disana ada Kukuh sama Haekal lagi main PS. Kemudian aku menghampiri mereka, terus Haekal ngasih aku semacam device buat tembak-tembakan, dia nyuruh aku buat nembak musuh yang ada di depan pintu warnet. tiba-tiba suasana sekeliling jadi arena peperangan.
Lalu muncul segerombolan anak SD pake baju olahraga SDN 256 Sidotopo Wetan Surabaya (?). Gerombolan itu dipimpin sama Ella , tapi tiba-tiba
aku mengurungkan niatku untuk nembak, lalu aku bermaksud kembali ke tempat Haekal, tapi latar tiba-tiba berubah lagi, tiba-tiba ada kasur di depan saya. 

Kemudian saya sadar bahwa ini adalah mimpi, Lucid Dream!!!

Aku langsung teriak-teriak, "Ini mimpi!! Ini mimpi!!", tapi tiba-tiba mimpinya jadi semakin kabur dan ada pertanda bahwa aku akan terbangun, aku langsung ingat salah satu artikel di kaskus tentang lucid dream, terus aku memejamkan mata sambil berkata dalam hati, "tambah lucid!! tambah lucid!! aku nggak mau bangun dari mimpi!! terus mimpi ane kembali seperti semula, tapi latarnya berubah lagi, yang tadinya aku ada di depan kasur tiba-tiba ada di depan kamar mandi, tapi bukan kamar mandi rumah saya melainkan rumah pakde saya.
Saya berjalan ke ruang tamu, kemudian bertemu sama budhe saya, beliau bertanya, "Lho, kapan kamu datang kesini?". Saya jawab, "Ini mimpi de, ini mimpi!! aku lagi mimpi!!" Kemudian beliau tertawa kecil dengan suara yang berbeda, lalu berkata, "Jadi kamu sudah tahu ya?", mendengar kata-kata itu mimpi saya langsung blur lagi, saya coba lagi cara yang tadi tapi gak berhasil dan akhirnya saya terbangun. Jam menunjukkan pukul 02.44 dan saya langsung menulis ini di buku binder saya.

'Till the next dream :D